PENTINGNYA DIVISI KEUANGAN DALAM BISNIS SABLON

Mungkin sebagian pemilik bisnis sablon kaos merasa bisnisnya sedang dalam kondisi yang baik baik saja, tidak terdapat masalah dalam bisnisnya. Taukah teman teman yang sekarang membaca artikel ini, kesalahan terbesar kita sebagai bisnis owner adalah berada dalam halusinasi kenyamanan bekerja. Bisnis yang baik menurut saya adalah bisnis yang selalu bermasalah dalam tanda kutip. Bermasalah yang saya maksud misalnya ketika jumlah produksi meningkat maka terjadi masalah dalam hal kapasitas produksi, maka dilakukan perbaikan dalam hal kapasitas produksi. Masalah seperti ini adalah masalah yang baik untuk perusahaan sablon anda, karena dapat di simpulkan bahwa bisnis anda sedang bertumbuh dalam hal kapasitas produksi.

Pada kesempatan kali ini saya mau berbagi pengalaman mengelola keuangan bisnis sablon saya. pada saat itu bisnis saya bernama juku tshirt, juku tshirt terus mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun dalam hal produksi. Tahukah teman teman kita sebagai bisnis owner terus fokus akan peralatan produksi dan mengklaim semua hasil biaya biaya adalah uang kita dan akhirnya lupa untuk mengelolanya. Pada tahapan itu kita berada dalam zona nyaman dikarenakan semua uang perusahaan hanya kita yang tahu dan kita semena mena untuk mengelolanya lebih tepatnya menghabiskan.

Alhamdulillah pada tahun 2009 saya menyadari 1 hal, saya tidak bisa terus menerus dalam keadaan seperti ini, perusahaan tidak mengalami pergerakan yang signifikan selama beberapa tahun. Jangankan untuk investasi besar dalam bisnis, untuk sewa tempat saja nanti 2 bulan sebelum di usir dari kontrakan baru di siapkan dananya. Kata satu mentor saya om iphink “jangan mengharapkan hal berbeda dengan melakukan hal yang sama” mulai dari situ saya mulai belajar pentingnya menjadi seorang leader yang baik untuk tim. Bagaimana bijaksana mengelola keuangan, hal pertama yang saya lakukan adalah mulai menggaji diri sendiri, ya benar mulai menggaji diri sendiri. Dengan menggaji diri sendiri, kita bisa menggunakan uang sesuai dengan hak kita berupa gaji. Tahukah anda uang yang ada selain gaji kita adalah hak perusahaan untuk bertumbuh. Bila anda menghabiskan seluruh uang perusahaan anda, berarti anda sedang menghianati karyawan anda, kayawan anda hadir dalam bisnis bukan semata mata karena gaji, mereka ingin melihat perusahaan yang terus bertumbuh secara fisik dan SDM pun bertumbuh.

setelah mulai paham pentingnya mengelola keuangan saya merasakan kewalahan, disisi lain masih belum bisa konsisten dengan gaji yang ada, terkadang masih seolah olah pinjam uang kantor tapi untuk kebutuhan pribadi. Akhirnya ketika saya ikut pelatihan NLP yang di adakan oleh TDA MAKASSAR, Allah pertemukan saya dengan seorang staff keuangan dari bisnis sosial yang hebat, ya saya bertemu staff keuangan dari CLEAN UP INDONESIA, kami saling berbagi mengenai banyak hal. Akhirnya saya menceritakan mengenai kondisi pengelolaan keuangan di bisnis Sablon baju saya. Akhirnya dia memberikan saran setelah mendengarkan cerita panjang mengenai bisnis saya “bentuklah divisi keuangan, memang berat untuk menambah beban perusahaan untuk menggaji karyawan, tapi perlu untuk kebaikan perusahaan” akhirnya pembicaraan berakhir dan saya mengantongi nomor hp nya. Alhamdulillah setelah event itu, saya mulai berpikir dan akhirnya memutuskan untuk merekrut seorang staff keuangan. Karena saya belum pernah melakukan recruitmen secara professional, saya menghubungi teman tadi untuk memberikan rekomendasi orang yang seperti dia dari segi kemampuan.

Akhirnya saya di hubungi sama DILLA, seorang yang Allah kirimkan untuk menjadi bagian dari pertumbuhan bisnis ini. Saya percaya semua orang yang baik yang ikut dalam bisnis ini adalah sebuah rezeki dari ALLAH. Hal yang pertama yang saya lakukan adalah menjelaskan semua kondisi keuangan, kemudian meminta dilla menganalisisi dan memberikan waktu menyusun hal hal apa saja yang perlu di lakukan. Alhamdulillah hingga perusahan saya merger dengan BOW INDONESIA dan PADAIDI membentuk bisnis baru bernama TAPADA INDONESIA. Alhamdulillah keuangan di kelola dengan baik, berkat rezeki dari Allah kami bisa pindah ke tempat yang lebih besar di jalan Topaz raya no 5. Kini Tapada indonesia sudah berbadan hukum dan bernama CV. TAPADA BERKAH BERSAMA. untuk melihat profil TAPADA INDONESIA bisa klik di web kami www.tapada.co.id

salah satu contoh penerapan model keuangan yaitu kebutuhan produksi harus melalui budgeting, dalam budgeting bagian produksi akan mengajukan segala kebutuhan yang mana akan di belikan di BOW SPS, walaupun BOW SPS adalah bagian dari tapada yang mana berfokus pada penjualan alat dan bahan sablon berkualitas. Kami tetap melakukan sesuai dengan prosedur.

semoga tulisan ini sedikit memberikan motivasi buat teman teman sabloner untuk membuat bisnis teman teman jauh melangkah ke depan.